Luar Biasa, Pulau Terluar Indonesia-Philipina Terang Benderang

0
215

 

Bupati Jabes Ezar Gaghana dan Manager PLN UP3 Tahuna, Mulke Gal Tumanken meresmikan PLTD pulau Kawaluso (Foto Istimewa)

Tahuna, KOMENTAR.ID

Sungguh anugerah yang luar biasa ketika sinergitas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe Provinsi Sulawesi Utara dan PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tahuna, dalam menerangi kawasan pulau terluar berjalan sesuai harapan.
Terbukti, pulau terluar yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Philipina,  pulau Marore, Matutuang dan pulau Kawio, kini telah terang benderang setelah tersentuh program listrik masuk pulau.
Khusus untuk pulau Marore sudah dari beberapa tahun sebelumnya telah menikmati fasilitas listrik, dan kemudian disusul pulau Kawio dan pulau Matutuang sekitar bulan Juli dan Agustus 2020.
Tak hanya pulau terluar, salah satu pulau lain di Kecamatan Kendahe, pulau Kawaluso, juga telah diresmikan pengunaan listrik oleh Bupati Jabes Ezar Gaghana bersama Manager PT PLN UP3 Tahuna, Mulke Gal Tumanken, Senin (12/10/20)
Manager PLN UP3 Tahuna Mulke Gal Tumanken disela-sela peresmian listrik pulau Kawaluso mengatakan, peresmian listrik kampung Kawaluso menyusul pulau lainnya, pulau Kawio dan pulau Matutuang yang dibangun lewat proyek PLN ketenaga listrikan Sulawesi Utara yaitu jaringan tegangan menengah dan jaringan tegangan rendah. 
“Jadi dengan menyalanya listrik PLN di Kampung Kawaluso diharapkan apa yang kita sudah siapkan dapat dioptimalkan oleh masyarakat yang sudah menjadi pelanggan PLN. Melihat kampung yang begitu besar, diharapkan pemakaiannya juga besar,” kata Tumanken.
“Karena masih terbatas fasilitasnya, untuk jam operasinya kami optimalkan dulu enam jam. Nanti akan meningkat secara bertahap 12 jam hingga 24 jam, seiring bertambahnya pelanggan,” sambungnya.
Sementara itu Bupati Jabes Ezar Gaghana mengungkapkan rasa terimakasih kepada pihak PLN yang sudah mengaliri listrik di pulau terluar termasuk pulau Kawaluso, sekaligus berharap investasi yang besar ini dapat dimanfaatkan masyarakat. 
“Ada 217 kepala keluarga di Kampung Kawaluso ini jika semuanya menggunakan listrik PLN dengan daya 900, maka beban pemakaiannya akan besar. Kiranya dengan adanya listrik PLTD ini, taraf hidup masyarakat dapat meningkat,” ujar Jabes, yang pada kesempatan itu langsung menyalakan listrik perdana disalah satu rumah warga.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here